Gampang Lelah saat Menstruasi, Harus Bagaimana ya?
Anemia defisiensi zat besi tidak hanya menyebabkan tubuh terasa lemas dan mudah lelah, tetapi juga menimbulkan beberapa gejala lainnya. Misalnya:
- Kulit yang terlihat lebih pucat
- Sesak napas
- Sakit kepala
Baca Juga: Ampuh! Atasi Anemia dengan Zat Besi Saat Menstruasi
Disfungsi tiroid
Kelenjar tiroid adalah salah satu organ tubuh dengan bentuk menyerupai sayap kupu-kupu dan lokasinya berada di bawah pita suara di depan leher. Meskipun lokasi kelenjar ini berada di leher, tetapi ternyata bisa memengaruhi menstruasi, lho.
Kelenjar tiroid ini memiliki peran penting dalam mengatur metabolisme tubuh dan juga menjaga keseimbangan jumlah hormon estrogen dan progesteron. Keseimbangan kedua hormon tersebut akan mengatur penumpukan dinding rahim (endometrium) yang akan luruh selama menstruasi. Jika tubuh mengalami disfungsi tiroid, maka hormon estrogen dan progesteron menjadi tidak seimbang, sehingga endometrium akan berkembang secara berlebihan dan terjadilah menoragia.
Gejala PMS Lainnya
Premenstrual syndrome (PMS) adalah berbagai gejala yang dialami oleh perempuan menjelang menstruasi. Belum diketahui secara pasti mengenai penyebab terjadinya PMS, tetapi sebagian besar perempuan mengalami gejala PMS sekitar 1 minggu sebelum menstruasi datang.
Gejala PMS sendiri antara lain:
- Perubahan nafsu makan
- Insomnia atau gangguan tidur lainnya
- Gangguan atau perubahan pada suasana hati, mood swing
Berbagai gejala PMS tersebut kadang masih dialami pada awal menstruasi. Hal ini bisa menyebabkan tubuh menjadi terasa lebih lelah. Misalnya saja ketika terjadi perubahan pada suasana hati dan nafsu makan, di mana kamu senang mengonsumsi makanan manis untuk memperbaiki suasana hati.
Aktivitas mengonsumsi makanan manis tersebut bisa menyebabkan terjadinya kenaikan kadar glukosa. Ketika tubuh kekurangan insulin untuk memproses glukosa sebagai bahan bakar energi, maka tubuh akan terasa mudah lelah.