Menstruasi Tidak Teratur Setelah Menikah, Kok Bisa?
Menikah merupakan momen yang membahagiakan sekaligus mendebarkan. Sebab, setelah menikah, kamu memulai kehidupan yang baru. Ada banyak hal yang akan berubah dalam hidupmu setelah menikah. Namun, apa iya termasuk juga jadwal menstruasi ikut berubah? Kenapa bisa begitu ya?
Penyebab Menstruasi Tidak Teratur Setelah Menikah
Ada beberapa orang yang memang rutin mengalami siklus menstruasi tidak teratur. Namun, ternyata ada juga yang mengeluhkan mengalaminya setelah menikah. Hal ini bisa terjadi akibat beberapa hal, di antaranya:
Stres Mempersiapkan Pernikahan
Hari pernikahan memang momen yang ditunggu. Namun, persiapan menjelang pernikahan sering kali membuat stres. Dari mulai mencari gedung, gaun pernikahan, dan berbagai persiapan lainnya. Berbagai aktivitas yang dilakukan untuk mempersiapkan pesta pernikahan yang sempurna akan membuat fisik maupun pikiran menjadi lelah.
Baca Juga: Menstruasi Dua Kali Sebulan, Apakah Normal?
Kelelahan tersebut akan berdampak pada siklus menstruasi yang tidak teratur. Penyebabnya adalah terjadinya ketidakseimbangan pada hormon kortisol, sehingga memengaruhi kerja hipotalamus dalam mengatur siklus menstruasi. Akibatnya, menstruasi bisa datang lebih cepat dari 21 hari atau bahkan lebih lambat dari 35 hari yang merupakan siklus normal menstruasi.
Honeymoon Blues
Honeymoon atau bulan madu menjadi momen spesial karena ini adalah momen pertama kamu menikmati waktu berdua dengan pasangan setelah resmi menjadi suami istri. Pergi wisata, bermalam di hotel, dan melakukan berbagai aktivitas menyenangkan lainnya bersama. Sayangnya, setelah bulan madu usai, banyak yang merasakan sensasi kesepian, sedih, dan perasaan tidak bahagia lainnya.
Inilah yang disebut dengan honeymoon blues. Namun, ternyata honeymoon blues juga bisa dirasakan bagi kamu yang tidak melakukan bulan madu setelah pernikahan. Situasi tersebut terjadi ketika pasangan yang menikah kehilangan perhatian yang selama ini didapatkannya saat proses persiapan hingga pernikahan digelar.
Perubahan Kebiasaan
Biasanya bisa bangun siang, tetapi sekarang harus bangun pagi untuk memasak dan membereskan rumah. Atau, kebiasaan lain yang dulu bisa kamu lakukan tetapi sekarang tidak. Berbagai perubahan yang terjadi secara mendadak ini juga akan berdampak pada perubahan siklus menstruasi.
Penyebabnya karena tubuh mengalami kelelahan fisik maupun psikologis sebagai bagian dari penyesuaian diri dengan kebiasaan baru. Hal ini akan mengganggu keseimbangan hormon pada tubuh, sehingga berdampak pada siklus menstruasi.
Penggunaan Alat Kontrasepsi
Bagi kamu yang menggunakan alat kontrasepsi setelah menikah, maka hal ini akan memengaruhi siklus menstruasimu juga. Bahkan, menggunakan suntik KB bisa berdampak pada berhentinya menstruasi. Suntik KB dilakukan dengan cara menyuntikkan hormon ke dalam tubuh untuk mencegah ovulasi.
Baca Juga: Bisakah Mempercepat Siklus Menstruasi?
Perubahan hormon yang terjadi akibat dari suntik KB ini akan memengaruhi siklus menstruasi. Biasanya, tubuh akan membutuhkan waktu sekitar 2 hingga 3 bulan untuk menyesuaikan diri terhadap alat kontrasepsi ini.
Perubahan Berat Badan
Banyak perempuan maupun laki-laki yang mengalami kenaikan berat badan setelah menikah. Perubahan berat badan inilah yang dapat memicu terjadinya perubahan pada siklus menstruasi.
Penyebabnya adalah pada saat terjadi kenaikan berat badan, maka jumlah hormon estrogen dalam tubuh juga meningkat. Ketika jumlah estrogen semakin banyak, maka dapat menyebabkan siklus menstruasi menjadi tidak teratur.
Mengatasi Perubahan Siklus Menstruasi Setelah Menikah
Perubahan siklus menstruasi setelah menikah akan membuatmu kesulitan menghitung masa suburmu. Untuk mengatasi masalah ini, berikut beberapa hal yang bisa kamu lakukan:
Berdiskusi dengan Pasangan
Cobalah untuk mendiskusikan tentang perubahan yang terjadi setelah menikah pada pasangan. Misalnya seperti urusan makanan, bisa lakukan perubahan secara perlahan dengan membeli makanan di awal menikah sambil perlahan mulai memasak sendiri. Untuk urusan bersih-bersih rumah, bisa diawali dengan menggunakan jasa bersih-bersih rumah sambil mulai menyesuaikan diri untuk melakukannya bersama pasangan.
Menerapkan Pola Hidup Sehat
Kenaikan berat badan yang terjadi secara berlebihan bisa menjadi sumber berbagai penyakit. Jadi, meskipun sudah menikah ada baiknya tetap mengendalikan kenaikan berat badan agar tidak berlebihan. Caranya yaitu dengan tetap menerapkan pola hidup sehat, seperti mengonsumsi buah dan sayur, rutin berolahraga, dan mengurangi konsumsi lemak serta gula.
Berkonsultasi dengan Dokter
Jika perubahan siklus terjadi dalam jangka panjang atau perubahannya secara drastis, seperti periode menstruasi yang terlalu lama, jarak siklus menstruasi yang terlalu pendek, maupun perubahan lain yang dirasa mengkhawatirkan, maka ada baiknya jika melakukan konsultasi pada dokter.
Jika ingin lebih mudah, kamu juga bisa bertanya pada Ask dr. Laurier. Di sini kamu bisa melakukan konsultasi seputar masalah kewanitaan, seperti menstruasi, darah haid menggumpal, cara melancarkan haid, keputihan, dan lain sebagainya. Semua pertanyaanmu akan dijawab oleh dokter obgyn yang telah berpengalaman.
Saat menstruasi, kamu bisa menggunakan Laurier Super Slimguard. Laurier Super Slimguard adalah pembalut ultra slim dengan Teknologi Lapisan Serap Ultra Tipis 1mm dan Quick Dry Sheet bisa menyerap 200x lebih cepat dan lebih kering.
Laurier Super Slimguard juga fleksibel mengikuti bentuk tubuh, sehingga nyaman untuk digunakan saat beraktivitas sehari-hari. ZERO FEEL, ZERO WORRY, Tak Terasa Pakai Pembalut!