Minum Susu Kedelai Bisa Melancarkan Menstruasi, Mitos atau Fakta?

Menjaga dan mengatur pola makan merupakan salah satu cara efektif untuk membantu melancarkan menstruasi. Sebab, ada jenis-jenis makanan dan minuman tertentu yang memiliki efek terhadap kelancaran siklus menstruasi. Salah satu minuman yang disebut-sebut bisa melancarkan menstruasi adalah susu kedelai. Apakah ini benar atau hanya mitos? Yuk, cari tahu jawabannya dalam artikel ini!

Hubungan Susu Kedelai dan Hormon Menstruasi

Susu kedelai mengandung isoflavon, yaitu senyawa dari tanaman (fitoestrogen) yang memiliki struktur kimia sangat mirip dengan estrogen yang diproduksi secara alami oleh tubuh (estrogen endogen). Karena kesamaan struktur kimianya, isoflavon dapat meniru efek hormon estrogen endogen dalam tubuh, meskipun dalam intensitas yang lebih lemah.

Baca Juga: Amankah Minum Soda saat Hamil? Yuk, Cek Faktanya!

Fakta Susu Kedelai untuk Melancarkan Menstruasi

Meskipun hormon Estrogen berperan dalam mengatur siklus menstruasi, namun bukan berarti dengan mengonsumsi makanan atau minuman yang mengandung isoflavon atau fitoestrogen, siklus menstruasi akan menjadi lebih lancar. Ada banyak hal yang dapat mengganggu keteraturan siklus menstruasi, dan hal tersebut perlu diketahui terlebih dahulu penyebabnya sebelum memutuskan untuk rutin mengonsumsi makanan atau minuman yang mengandung isoflavon, seperti susu kedelai.

Efek fitoestrogen bisa berbeda-beda pada setiap orang. Mengutip dari laman Medical News Today, manfaat fitoestrogen untuk kelancaran menstruasi akan bergantung pada orangnya, kadar hormonnya, jumlah kandungan fitoestrogen yang dikonsumsi, serta seberapa banyak yang mampu diserap tubuhnya.

Manfaat Susu Kedelai bagi Kesehatan Reproduksi

Berdasarkan penjelasan di atas, mengonsumsi susu kedelai mungkin tidak dapat membuat semua perempuan mengalami menstruasi yang lebih lancar. Akan tetapi, susu kedelai memiliki sejumlah manfaat untuk kesehatan reproduksi, di antaranya:

• Meredakan nyeri menstruasi. Kandungan isoflavon yang dimiliki susu kedelai terbukti dapat membantu meringankan keluhan nyeri menstruasi dengan cara menstabilkan kadar estrogen dan menghambat sintesis prostaglandin sehingga dapat mengurangi nyeri dan kontraksi rahim. Gejala menstruasi lain yang juga bisa berkurang dengan mengonsumsi susu kedelai adalah perut kembung, sakit kepala, dan jantung berdebar.
• Mengatasi vagina kering. Kandungan fitoestrogen dalam susu kedelai dapat membantu menyeimbangkan hormon, terutama pada perempuan yang telah memasuki masa menopause. Manfaat ini membuat vagina dapat menghasilkan pelumas alami dengan lebih baik, sehingga masalah vagina kering dapat teratasi.
• Membantu memperbaiki kondisi PCOS. Selain kandungan isoflavon, susu kedelai juga kaya akan nutrisi seperti vitamin B, serat, kalium, magnesium, dan protein berkualitas tinggi. Kandungan isoflavon dan nutrisi lain ini mampu memperbaiki metabolisme orang dengan sindrom polikistik ovarium (PCOS). Namun, konsumsi susu kedelai bukanlah satu-satunya cara untuk mengatasi PCOS. Sebab, pengobatan PCOS perlu ditangani oleh dokter obgyn yang berpengalaman.
• Meningkatkan kesuburan. Susu kedelai sering kali menjadi anjuran dokter obgyn untuk pasangan yang sedang menjalani program kehamilan. Pasalnya, susu kedelai dapat membantu meningkatkan kualitas sel telur dan menyeimbangkan hormon dalam tubuh perempuan.

Baca Juga: 4 Jenis Makanan yang Dapat Melancarkan Siklus Menstruasi

Demikianlah ulasan tentang fakta susu kedelai dan kelancaran siklus menstruasi, yang ternyata efeknya bisa berbeda pada tiap individu. Untuk melancarkan menstruasi, kamu sebetulnya dapat mengonsumsi 4 kelompok makanan sehat, yaitu sebagai berikut:

• sayuran: asparagus, kacang hijau, brokoli, tauge, kubis, wortel, timun, terong, jamur, lobak, kangkung, tomat, dan paprika;
• protein: telur, daging sapi yang diberi pakan rumput, daging domba, unggas yang diternakkan di alam bebas, ikan yang ditangkap dari alam liar, kacang-kacangan, buncis, biji-bijian, susu organik, juga keju dan yoghurt organik;
• karbohidrat kompleks: buah-buahan, biji-bijian bebas gluten (seperti biji teff, beras, gandum kuda (buckwheat), kinoa (quinoa), dan lain-lain; serta
• lemak sehat: lemak omega-3, yang ditemukan dalam minyak kelapa, ikan, dan telur organik.

Kamu bisa berkonsultasi seputar diet, pantangan makanan atau minuman saat menstruasi, maupun masalah kesehatan reproduksi lainnya di Ask dr. Laurier. Semua pertanyaan kamu akan dijawab oleh dokter obgyn yang berpengalaman.

Saat menstruasi sedang deras-derasnya, kamu bisa menggunakan Laurier Relax Night. Laurier Relax Night dengan Teknologi Serap Magnetik, serap 2x lebih banyak, darah terhisap kuat, terkunci rapat, dan tidak kembali ke permukaan. Laurier Relax Night juga dilengkapi Fiber Dry Tech dengan permukaan lembut, berpori, cepat menyerap, dan kering maksimal.

Varian Gathers Laurier Relax Night dilengkapi dengan extra pelindung samping 3D, melindungi bocor samping, dan pas menempel tubuh. Laurier Relax Night, membuatmu ZERO khawatir BOCOR, lebih relax sepanjang malam!