Girls, kamu tau nggak, kalau sebagian organ reproduksi termasuk sebagai organ internal? Hal ini karena organ reproduksi terdapat di dalam tubuh dan nggak bisa dilihat secara langsung. Organ reproduksi perempuan terletak di dalam rongga perut sebelah bawah, dan berada dekat tulang punggung, bukan di bagian depan dinding perut. Kalau diteliti dari posisi paling luar, maka organ reproduksi perempuan terdiri dari:
Vagina atau disebut juga dengan saluran lahir, yaitu saluran yang menghubungkan sistem reproduksi bagian dalam tubuh dengan bagian luar tubuh. Bentuk vagina berupa saluran yang sempit, kira-kira sepanjang 7 - 13 cm. Dinding saluran vagina terdiri dari selaput lendir dan bersifat elastis karena akan menjadi saluran keluarnya bayi dari dalam rahim, atau sebagai saluran melakukan hubungan seksual.
Dalam bahasa Indonesia bisa ditulis serviks, yaitu bagian rahim yang terhubung dengan saluran vagina. Selain itu, serviks juga dikenal dengan leher rahim. Nah, di area serviks ini terdapat lendir yang berfungsi melindungi seluruh organ repropduksi dari serangan benda asing, seperti bakteri atau virus lho!
Biasa dikenal sebagai rahim. Organ ini berbentuk seperti buah pear, dengan ukuran sebesar telapak tangan. Rahim dikenal sebagai organ yang sangat elastis, karena bisa membesar seukuran janin yang bertumbuh di dalamnya.
Endometrium adalah lapisan dinding dalam rahim. Endometrium selalu terbentuk setiap siklus menstruasi, dipersiapkan dengan darah dan nutrisi sebagai cadangan makanan, kalau terjadi pembuahan. Kalau nggak terjadi pembuahan, maka rahim akan melepaskan endometrium yang dikenal sebagai proses menstruasi.
Saluran yang menghubungkan rahim dengan indung telur dikenal dengan tuba fallopi. Pada saluran inilah sel telur dibuahi (terjadi pertemuan sel telur perempuan dan sperma laki-laki). Hasil pembuahan ini nantinya turun ke rahim, dan janin akan berkembang di sana.
Girls, ovarium atau indung telur adalah organ berbentuk oval sebesar kacang almon yang terdapat di dalam rongga panggul bagian kiri dan kanan. Ovarium atau indung telur ini bertugas menyimpan seluruh sel telur yang dimiliki seorang perempuan. Kamu tau nggak, sejak lahir, seorang bayi perempuan memiliki 250.000 sel telur pada masing-masing ovariumnya lho! Saat masa puber, sel telur yang udah matang akan dilepaskan secara bergantian dari indung telur kiri dan kanan setiap mengalami siklus menstruasi.
Wah, ternyata organ reproduksi perempuan nggak sesederhana yang terlihat ya! Makanya, pastikan kamu menjaga pola hidup sehat supaya organ reproduksimu terjaga kesehatannya ya! Be aware and stay healthy, Girls!
Share info ini ke teman-temanmu yuk, biar mereka juga bisa lebih mengenal tentang organ reproduksinya!
Beli produk Laurier di e-commerce favoritmu!
Provided by :
© PT KAO Indonesia. All Right Reserved.
Dengan menggunakan situs web kami dan mengklik Setuju, Anda menyetujui penggunaan cookies dan informasi pribadi sebagaimana diatur dalam Kebijakan Privasi kami.
