Saat hamil sangat normal ngidam atau menginginkan sesuatu di waktu tertentu, iya kan, Moms? Kadang sampai rela harus bangun tengah malam demi memenuhi ngidam tersebut. Banyak yang bilang, kondisi ini muncul karena bawaan bayi, benarkah? Sebenarnya sampai saat ini nggak ada jawaban yang pasti dari pertanyaan tersebut.

Tapi, ada penelitian yang mengatakan bahwa saat ngidam makanan tertentu, tubuh ibu hamil sedang membutuhkan zat gizi yang ada di makanan tersebut. Misalnya, kamu ngidam makanan yang berasal dari daging seperti steak, dan burger mengindikasikan bahwa tubuhmu sebenarnya membutuhkan asupan protein. Atau saat kamu tiba-tiba ingin makan asianan, hal itu mungkin cara tubuhmu membutuhkan sodium, Moms. Sebenarnya ngidam disebabkan oleh beberapa faktor lho, Moms. Hmm…apa aja ya?

1. Tubuh kekurangan gizi

Moms, seperti penjelasan di atas, ngidam adalah sebuah tanda tubuh membutuhkan nutrisi tertentu. Jadi, nggak heran kalau ibu hamil membutuhkan gizi lebih banyak dibanding wanita yang nggak hamil.

2. Perubahan hormon

Ngidam yang dialami pada ibu hamil terjadi karena adanya perubahan hormon di dalam tubuh. Perubahan hormon ini bisa mempengaruhi bau dan rasa pada makanan, sehingga membuat ibu hamil nggak menyukai makanan yang mereka sukai sebelumnya, dan sebaliknya. Kondisi ini ditandai gejala mual dan mutah saat usia kehamilan menginjak 2 bulan saja.

3. Perubahan emosi

Kondisi perubahan emosi bisa terjadi karena beberapa faktor seperti, lingkungan, kondisi ekonomi, atau emosi yang labil.  Ibu hamil membutuhkan suasana yang tenang dan nyaman. Jadi, kalau dalam kondisi buruk, hal itu akan membuat ibu hamil mengalami ngidam, Moms.

4. Perubahan pada indera perasa dan penciuman

Kondisi ini membuat ibu hamil lebih sensitif terhadap rasa maupun aroma dari makanan serta minuman tertentu. Umumnya ibu hamil mengalami penurunan sensivitas rasa asin, dan naiknya sensitivitas pada rasa pahit. Sehingga, rasa ngidam itu muncul sebagai udaha untuk menutupi rasa yang kurang enak di lidah.

Kebanyakan ibu hamil lebih menginginkan makanan manis seperti, coklat, kue, dan es krim dibandingkan makanan asin. Sebenarnya, nggak masalah kok, Moms, selama makanan yang diinginkan masih termasuk normal dan nggak membahayakan, maka nggak apa-apa menuruti keinginan ngidam. Tapi, kamu harus tau nih, Moms, ada beberapa tips aturan sebelum menuruti keinginan ngidam saat kamu hamil!

• Perhatikan porsi makanan yang diidamkan ya, Moms. Pastikan porsi yang kamu makan nggak berlebihan, supaya berat badanmu tetap terkontrol.
• Hindari makan daging, seafood, dan telur yang nggak dimasak atau nggak matang.
• Hindari susu dan olahan makanan yang nggak dipanaskan terlebih dulu.
• Bila ngidam datang terlalu sering, kamu harus memperhatikan pola makanmu juga, Moms. Kalau makanmu nggak teratur, hal itu bisa memicu turunnya gula darah dan menyebabkan keinginan makan ini dan itu.
• Sebaiknya kamu cari makanan pengganti yang rendah kalori untuk mencegah kenaikan berat badan yang nggak diinginkan. Misalnya kamu lagi ngidam es krim, bisa kamu ganti dengan frozen yoghurt atau sorbet buah-buahan yang lebih rendah lemak.

Moms, sebenarnya ada juga ngidam yang nggak boleh dituruti lho, seperti, mengonsumsi makanan yang nggak lazim dan nggak mengandung kandungan gizi sama sekali, bahkan cenderung membahayakan. Misalnya, seperti, es batu, bedak, debu, busa sabun, pasta gigi, sampai abu rokok. Jenis ngidam ini pastinya nggak boleh dituruti ya, Moms, karena bisa membahayakan bagi kesehatan kamu dan juga bayi.

Nah, sekarang udah tau dong, Moms, kenapa pas kamu hamil bisa ngidam? Saat hamil kebutuhan gizi dan ngidam memang sama-sama penting untuk dipenuhi dan diwaspadai. Bila pola makanmu nggak diperhatikan dengan baik, hal itu bisa mempengaruhi perkembangan janin. Maka dari itu kamu harus mengontrol setiap ngidam yang kamu rasakan ya, Moms!

Share yuk, artikel ini ke teman-teman yang lain, Moms! Supaya mereka juga bisa mengetahui penyebab ngidam yang dirasakan saat hamil.