Kamu dan pasanganmu lagi merencanakan kehamilan? Pastinya kamu perlu banget info tentang masa subur kan, Girls? Masa subur harus dioptimalkan karena tingkat keberhasilan pembuahan relatif tinggi pada masa ini. Pada masa subur, ovarium melepaskan satu sel telur matang, yang siap dibuahi. Artinya, kalau terjadi hubungan seksual, kemungkinan kehamilan  akan sangat besar.

Masa subur dialami setiap cewek di tengah siklus menstruasinya, dan cuma terjadi selama 2 x 24 jam. Kalau siklus menstruasimu pendek, kurang atau sama dengan 30 hari, maka masa subur berlangsung pada hari ke-12 sampai ke-14, dihitung dari hari pertama menstruasi. Tapi kalau siklus menstruasimu panjang, terjadi setiap lebih dari 30 hari, maka masa suburmu bakal terjadi di hari ke-14 sampai ke-16, terhitung dari hari pertama menstruasi. So, masa subur setiap cewek itu beda-beda ya, Girls, tergantung dari siklus menstruasinya.

Nah, kalau kamu belum tau berapa lama siklus menstruasimu, kamu bisa menghitungnya dengan cara berikut, Girls!

• Tandai tanggal yang bertepatan dengan hari pertama menstruasimu bulan lalu.
• Tandai tanggal yang bertepatan dengan hari pertama menstruasimu bulan ini, atau menstruasi setelah bulan lalu. Kenapa? Karena sebenarnya menstruasi nggak terjadi setiap bulan di tanggal yang sama lho, Girls. Tapi berulang berdasarkan siklus menstruasimu sendiri. Inilah yang menyebabkan menstruasi bisa aja melompat sebulan, kalau siklus menstruasimu lebih dari 30 hari.
• Hitung jumlah hari antara kedua hari yang udah ditandai, lalu kamu bakal langsung tau berapa lama siklus menstruasimu.

Untuk memastikannya, kamu bisa perhatikan lagi dua siklus menstruasimu ke depan. Kalau berulang sesuai jumlah hari tersebut, berarti siklus menstruasimu normal. Tapi, kalau nggak berulang dengan tepat, misalnya kurang atau lebih dari siklus menstruasi yang udah dihitung, itu artinya siklus menstruasimu nggak teratur. Eits, tapi jangan cemas dulu, Girls! Kamu tetap bisa menentukan masa subur, walaupun siklus menstruasimu nggak teratur kok. Berikut ini ada dua cara yang bisa kamu lakukan:

1. Pakai siklus rata-rata

Kamu cuma perlu menjumlahkan empat siklus menstruasi yang udah kamu hitung, lalu dibagi empat. Hasilnya adalah siklus rata-rata. Kalau hasilnya kurang atau sama dengan 30, maka masa suburmu berlangsung antara hari ke- 12 sampai ke- 14, tapi kalau siklus rata-ratamu lebih dari 30 hari, maka masa subur bakal kamu alami di hari ke- 14 sampai ke- 16.

2. Alat uji instan

Alat ini dapat dibeli bebas di apotek. Cara kerjanya adalah mendeteksi hormon-hormon reproduksi yang ada di dalam urine, pas masa subur terjadi. Penggunaan alat ini sama seperti menggunakan alat uji kehamilan instan. Praktis banget kan, Girls? Hasilnya juga pasti lebih akurat lho!

Selain dengan menghitung siklus menstruasi, siklus rata-rata, dan memakai alat uji instan, kamu juga bisa memerhatikan gejala-gejala tubuhmu pas lagi mengalami masa subur lho! Hmm…apa aja ya, gejalanya?

• Cairan vagina seperti putih telur. Saat tubuh mengalami masa subur, cairan vagina bakal terlihat seperti putih telur dan lebih lengket.
• Naik turunnya suhu tubuh. Menjelang masa subur, suhu tubuhmu pasti mengalami penurunan, yang nantinya bakal meningkat secara drastis setelah masa subur.
• Kondisi leher rahim. Selama masa subur, leher rahim jadi lebih lunak, tertarik naik posisinya, terbuka dan menghasilkan lebih banyak lendir. Gejala ini cuma menyebabkan perut bagian bawah jadi terasa nggak nyaman.

Tapi selain ketiga gejala itu, ada gejala-gejala lain yang bakal kamu alami. Gejala-gejala ini disebut gejala sekunder, karena nggak selalu terjadi dan dialami sama setiap cewek. Berikut ini beberapa gejalanya:

• Bercak-bercak darah
• Agak nyeri di salah satu sisi panggul
• Payudara sensitif dan nyeri kalau tersentuh
• Rongga perut kembung
• Dorongan seksual meningkat
• Fungsi panca indra meningkat; penciuman, penglihatan dan perasa jadi sangat peka

Sebenarnya memang nggak gampang memerhatikan gejala-gejala ini, tapi kalau udah terbiasa, maka mendeteksinya pasti bakal lebih gampang. Mengetahui masa subur dengan tepat bakal membuatmu jadi lebih selaras sama tubuh dan bagian dari siklus reproduksimu. Kalau kamu lagi merencanakan kehamilan dan udah tau cara-cara mendeteksi masa subur, pasti peluang untuk hamil bakal terbuka lebih lebar kan, Girls? Yuk, coba hitung masa suburmu sendiri!

Jangan lupa share info ini ke teman-temanmu, terutama mereka yang lagi merencanakan kehamilannya, supaya mereka juga bisa tau cara mendeteksi masa suburnya!