Kamu tau nggak, Girls, ternyata para ahli kesehatan udah lama menyebutkan kalau konsumsi mineral-mineral tertentu bisa mengurangi risiko PMS yang dialami seorang perempuan menjelang menstruasi. Tapi, para ahli dari Massachusetts Amherst School of Public Health and Health Science yang bekerja sama dengan peneliti dari Harvard University di AS, menemukan bahwa kadar asupan yang tepat untuk mengurangi risiko PMS ternyata lebih tinggi dari porsi harian yang disarankan.

Dalam hasil penelitian yang telah dilansir oleh edisi online American Journal of Epidemiology di awal Juni 2018, Elizabeth Bertone-Johnson dan Patricia Chocano-Bedoya menjelaskan metode dan hasil penelitian yang telah dilakukan selama 10 tahun. Metode yang dilakukan adalah memantau pola makan lebih dari 3.000 responden sepanjang 10 tahun, dan setiap responden dievaluasi kondisi pola makan dan PMS yang dialami dengan kuesioner sebanyak tiga kali. Pertama saat penelitian dimulai, di tengah periode penelitian, dan pada akhir periode penelitian. Di akhir masa penelitian diketahui bahwa 1.057 responden mengalami PMS dan 1.968 responden bebas dari PMS.

Para peneliti menemukan bahwa perempuan yang mengonsumsi zat besi non-heme paling banyak, terutama dalam makanan nabati dan suplemen, punya risiko PMS lebih rendah 30 – 40 persen dibanding perempuan yang cuma mengonsumsi sedikit zat besi non-heme­. Responden dari kelompok yang mengonsumsi banyak zat besi ­non-heme cuma mengalami risiko sebanyak 0,6 dibanding perempuan dalam kelompok yang mengonsumsi sedikit zat besi tersebut.

Elizabeth juga menyatakan bahwa kadar zat besi yang bisa menurunkan risiko PMS adalah lebih dari 20 mg per hari. Artinya, lebih banyak 2 mg dari kadar asupan harian yang disarankan oleh RDA (Recommended Dietary Allowance atau Asupan Referensi Diet) untuk perempuan di fase menopause. Tapi, para ahli menyadari kalau asupan zat besi yang tinggi justru bisa memicu gangguan kesehatan pada perempuan nih, Girls. Terus gimana dong? Nah, sebaiknya seorang perempuan nggak mengonsumsi zat besi lebih banyak dari yang disarankan, yaitu 45 mg per hari kecuali kalau memang disarankan oleh dokter.

So, tunggu apa lagi, Girls? Yuk, mulai rajin mengonsumsi zat besi dari sekarang, biar PMS nggak mengganggu hari-harimu menjelang menstruasi! Tapi ingat ya, jangan sampai mengonsumsinya lebih dari batas wajar, supaya kamu nggak kena gangguan kesehatan. Bebas PMS, bebas beraktivitas!

Jangan lupa share info ini ke group chat teman-teman cewekmu ya, supaya mereka lebih rajin mengonsumsi zat besi!