ask dr laurier

Punya pertanyaan seputar kewanitaan dan Menstruasi?

Perhatikan Ciri-ciri Pubertas Dini Pada Buah Hati yuk, Moms!

Perhatikan Ciri-ciri Pubertas Dini Pada Buah Hati yuk, Moms!

01 Feb 2020

Perhatikan Ciri-ciri Pubertas Dini Pada Buah Hati yuk, Moms!

Moms, udah tau kan, transisi dari masa anak-anak ke remaja atau yang lebih dikenal dengan pubertas? Sebenarnya pubertas terjadi pada anak di usia yang bervariasi, Moms. Normalnya anak perempuan akan mengalami pubertas di usia 8 – 13 tahun dan anak laki-laki di usia 9- 14 tahun. Meski begitu, nggak sedikit juga anak yang mengalami pubertas di bawah usia 8 atau 9 tahun lho, Moms. Kondisi inilah yang disebut sebagai pubertas dini. Hmm…jadi sebenarnya pubertas dini itu apa sih?

Moms, kamu harus tau nih, pubertas dini adalah pubertas yang dialami anak di usia yang terlalu muda atau cepat. Biasanya anak yang mengalami pubertas dini memiliki ciri-ciri pubertas lebih awal, yaitu adanya perubahan fisik dan pola pikir tentang seks lebih awal atau sebelum waktunya. Pubertas dini bisa terjadi tergantung dari beberapa faktor, seperti ras, genetik, penyakit tertentu, sosial ekonomi, gaya hidup, makanan dan obat-obatan. Tapi, kamu juga harus mewaspadai kondisi ini kalau sang buah hati mengalami gejala ini!

Gejala pubertas dini pada anak perempuan:

  • Terjadi di bawah usia 7 atau 8 tahun
  • Perkembangan payudara
  • Bulu kemaluan dan ketiak sudah tumbuh
  • Tinggi badan bertambah dengan cepat
  • Menstruasi
  • Jerawat
  • Bau badan yang “dewasa”

Gejala pubertas dini pada anak laki-laki:

  • Terjadi di bawah usia 9 tahun
  • Testis atau penis membesar
  • Bulu kemaluan, ketiak atau kumis sudah mulai tumbuh
  • Tinggi badan bertambah dengan cepat
  • Suara mulai memecah
  • Bau badan yang “dewasa”

Sebenarnya, faktor utama yang menyebabkan terjadinya pubertas dini adalah seks matang dini, Moms. Hal ini terjadi akibat seringnya anak menonton adegan sinetron yang berbau pacaran, film-film dewasa yang dibentuk dalam bentuk kartun, game-game anak, baik offline maupun online, tanpa ada yang mendampingi atau membimbingnya. Hal inilah yang akan merangsang kematangan seksual pada anak, Moms.

Jadi, udah tau kan, Moms, pubertas dini itu apa? Kalau anakmu mengalami beberapa gejala pubertas dini di atas, di mana usia mereka masih di bawah 7 – 9 tahun, disarankan segera ke dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut ya, Moms. Selain itu, kamu juga harus selalu mengawasi setiap perkembangan anak dan menyediakan tontonan yang aman untuk buah hatimu, Moms!

Bagikan artikel ini ke teman-teman yang lain yuk, Moms! Supaya mereka juga mengetahui info seputar pubertas dini dan bisa mewaspadai gejalanya!

Related Articles

Motherhood
17 Oct 2022

Merencanakan Jenis Kelamin Anak, Apakah Bisa?

Memiliki keturunan memang mimpi banyak pasangan suami istri. Meski begitu, rencana waktu, metode, ju...
Motherhood
19 Sep 2022

Kista Saat Hamil, Berbahaya atau Tidak ya Pada Janin?

Berita kehamilan tentu sangat membahagiakan untukmu dan pasangan. Namun ketika disertai dengan berit...
Motherhood
02 Jun 2022

Kenapa ya Ukuran Janin Bisa Melebihi Standar?

Mendapatkan berita kehamilan, pasti akan membuat Ibu dan pasangan merasa sangat bahagia hingga rela ...