Merasa Anyang-anyangan? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya
Cara Mengobati Anyang-anyangan
Disuria bukan hanya menimbulkan rasa tidak nyaman saat kamu buang air kecil, tetapi juga dapat mengganggu hari-harimu karena harus bolak-balik ke kamar mandi. Untuk mengurangi atau mengobati kondisi tersebut, inilah beberapa cara yang dapat kamu lakukan:
- Bersihkan area vagina dengan benar. Berhubung penyebab paling utama disuria adalah ISK (infeksi saluran kemih), tentu kamu harus menjaga dan membersihkan area vagina kamu dengan cara yang benar. Idealnya, kamu perlu menyeka dari arah depan ke belakang (vagina ke anus) agar bakteri dari anus tidak masuk ke area kewanitaanmu.
- Tidak menunda buang air kecil. Cara mengobati disuria lainnya adalah tidak membiasakan dirimu untuk menunda-nunda berkemih atau buang air kecil. Pasalnya, urine yang tertampung lama di saluran kemih bisa memicu kemunculan bakteri. Hal ini juga berlaku sebelum dan sesudah kamu melakukan aktivitas seksual. Oleh karena itu, segeralah buang air kecil ketika kamu sudah kebelet maupun sebelum dan sesudah beraktivitas seksual, ya.
- Perbanyak minum air. Kamu mungkin sudah paham kalau dalam sehari kita perlu minum 8 gelas (setara dengan 2 liter) air. Nah, saran ini sebetulnya bukan hanya bertujuan untuk mencegah dehidrasi, namun juga membuat kamu lebih banyak buang air kecil. Dengan sering berkemih, bakteri yang ada di saluran kemih kamu akan terbuang bersama urine dan potensi kamu merasa anyang-anyangan pun menjadi lebih kecil.
- Gunakan pakaian yang longgar. Cara mengobati disuria lainnya dapat juga dengan mengenakan pakaian yang longgar, terutama pakaian dalam dan celana. Alasannya adalah bakteri akan tumbuh subur di area yang lembap dan hangat, seperti di area kewanitaan yang tertutup dengan pakaian ketat.
Nah, itulah dia ulasan mengenai anyang-anyangan, penyebab, serta cara mengatasinya. Meski dapat diobati dengan langkah-langkah yang mudah dilakukan, disuria sebaiknya tidak kamu sepelekan begitu saja. Sebab, risiko komplikasinya bisa berupa infeksi dan kerusakan ginjal dan keracunan darah akibat bakteri dari saluran kemih.
Maka dari itu, yuk mulai peduli pada kesehatanmu, terutama pada area vagina. Sebagai langkah lain untuk mencegah dan mengobati disuria, saat menstruasi kamu juga bisa menggunakan Laurier Healthy Skin. Laurier Healthy Skin adalah pembalut pertama yang teruji klinis mencegah lembap dan iritasi serta menjaga kesehatan kulit area kewanitaan.
Dengan inovasi baru 3D Pori Bergelombang yang meningkatkan 80% sirkulasi udara karena permukaan pembalut tidak bersentuhan sepenuhnya dengan kulit area kewanitaan. Dengan permukaan ekstra lembut, Laurier Healthy Skin juga menyerap cairan seketika sehingga permukaan tetap kering serta tidak terasa lengket di kulit. Cegah lembap, cegah iritasi!