ask dr laurier
Punya pertanyaan seputar kewanitaan dan Menstruasi?

3 Gangguan Kesehatan Ovarium yang Perlu Kamu Ketahui!

3 Gangguan Kesehatan Ovarium yang Perlu Kamu Ketahui!

Author: Tim Edukasi Laurier

10 May 2019

3 Gangguan Kesehatan Ovarium yang Perlu Kamu Ketahui!

Coba kamu bayangin deh, kalau salah satu organ di tubuh kamu ada yang rusak atau terganggu? Pasti bakalan bahaya banget kan, buat kesehatan kamu? Hiiii.. nggak mau!! Nah, ternyata ovarium juga bisa terganggu lho, kalau kamu nggak menjaga tubuh kamu dengan baik.

Ovarium adalah organ berukuran sebesar kenari yang berfungsi untuk mematangkan dan melepaskan sel telur supaya siap dibuahi. Nah, di usia produktif, ovarium punya tugas untuk menghasilkan dua hormon utama perempuan, yaitu estrogen dan progesteron.

Sama kayak organ lainnya, fungsi ovarium juga bisa terganggu kalau ovarium kamu nggak sehat. Sampe sekarang, ada tiga gangguan kesehatan ovarium, di antaranya:  

Kanker ovarium

Kanker ovarium sebenernya bukan hal yang umum, tapi termasuk sebagai kanker yang paling berbahaya di antara kanker organ reproduksi. Semakin dini kanker ditemukan dan semakin cepat diobati, maka semakin besar juga kesempatan untuk sembuh. Sayangnya, kanker ovarium jarang bisa ditemukan di tahap awal, karena sering banget nggak menampakkan gejala apapun. Inilah yang menyebabkan kanker ovarium dikategorikan sebagai silent killer.

 

Walaupun termasuk kanker tanpa gejala, tapi ada beberapa hal yang sebenernya biasa dirasakan saat seseorang kena kanker ovarium, di antaranya:

  • Pegal di pinggul

  • Nyeri pada perut bagian bawah

  • Perdarahan vagina

  • Bobot tubuh yang bertambah atau berkurang drastis

  • Menstruasi nggak teratur

  • Nyeri punggung yang semakin lama semakin menyiksa

  • Kembung, mual, dan kehilangan selera makan

Untuk mendeteksi kanker ovarium biasanya dokter perlu melakukan beberapa tes, antara lain pemeriksaan rongga panggul, tes laboratorium, USG dan atau biopsi. Kondisi ini biasanya ditangani dengan kemoterapi, tapi kalau udah parah banget, maka harus dilakukan pembedahan.

Kista ovarium dan sindrom polikistik ovarium (PCOS)

Kista yang tumbuh di ovarium mestinya nggak bertahan lama dan bakalan langsung hilang tanpa adanya gejala apapun. Tapi, kadang karena kadar hormon yang nggak seimbang, kista itu jadi nggak hilang, lalu menetap dan meradang. Kista ini cuma dapat dideteksi dengan pemeriksaan rongga panggul.

Nah, kalau sindrom polikistik ovarium atau dikenal sebagai PCOS adalah sekumpulan kista yang tumbuh karena ovarium dan kelenjar adrenalin memproduksi hormon laki-laki lebih banyak dibanding yang dibutuhkan sama tubuh perempuan. Gejala yang muncul adalah:

  • Menstruasi nggak teratur

  • Nyeri panggul

  • Pertumbuhan rambut tubuh jadi lebih lebat dibanding biasanya

  • Rambut menipis

  • Jerawatan, kulit berminyak atau berketombe

  • Bagian kuilt menebal dan menghitam

Perempuan yang kena PCOS biasanya mengalami risiko diabetes yang lebih besar, gangguan metabolisme, gangguan jantung, dan tekanan darah tinggi. Jenis obat hormonal bisa untuk mengatasi gangguan siklus menstruasi, jerawat dan menyeimbangkan kadar hormon. Tapi sayangnya, nggak ada obat untuk mengatasi penipisan rambut, tekanan darah tinggi dan pembentukan kolesterol.

Kegagalan dini ovarium

Gangguan ini dialami kalau ovarium udah nggak bisa lagi mematangkan sel telur dan berhenti menghasilkan hormon sebelum usia 40 tahun. Nah, akibatnya pada usia produktif, perempuan yang kena kegagalan dini ovarium nggak bakalan bisa mengandung, karena nggak ada sel telur yang bisa dibuahi.

 

Gejala yang keliatan saat seseorang kena gangguan kegagalan dini ovarium ternyata hampir mirip sama gejala di masa pra-menopause, antara lain:

  • Siklus menstruasi nggak teratur

  • Hot flash

  • Keringetan di tengah malam

  • Produksi cairan vagina berkurang

  • Susah tidur

Kondisi ini biasanya terdeteksi setelah dokter melakukan serangkaian pemeriksaan fisik, lalu melakukan tes darah di laboratorium. Sayangnya nih Girls, kondisi ini nggak bisa diobati dan perempuan yang kena kegagalan dini ovarium nggak akan bisa punya anak dari sel telurnya sendiri.

Sekalipun nggak keliatan dari luar, tapi ovarium adalah organ reproduksi yang penting banget untuk kamu jaga. Hal ini karena ovarium berhubungan langsung sama kesuburan kamu sendiri, Girls!

Share artikel ini ke temen-temen kamu yuk, supaya makin banyak cewek-cewek yang tau kalau menjaga kesehatan tubuh, terutama organ reproduksi itu penting banget!

Related Articles

19 Nov 2020

Apakah Vaginaku Sehat dan Bebas dari Masalah Kewanitaan?

Tidak seperti area wajah yang selalu terpampang nyata, area kewanitaan tempat vaginamu berada memang...
19 Aug 2019

Emosi Nggak Stabil Bisa Ganggu Gairah Seksual

Sebagai seorang perempuan, pasti kamu pernah mengalami gejolak gairah seksual kan, Girls? Nah, baru-...
16 Jun 2022

Girls, Pernah Dengar Istilah Turner Syndrome?

Turner syndrome adalah salah satu kondisi kesehatan yang hanya terjadi pada perempuan. Mengutip situ...