ask dr laurier
Punya pertanyaan seputar kewanitaan dan Menstruasi?

Stop Pakai Produk Kebersihan Vagina!

Stop Pakai Produk Kebersihan Vagina!

Author: Tim Edukasi Laurier

30 Jun 2019

Stop Pakai Produk Kebersihan Vagina!

Girls, pasti kamu tau dong, produk kebersihan untuk vagina? Kamu salah satu cewek yang pernah pakai produk itu? Atau ada temanmu yang pernah memakainya? Hmm….sayangnya ada kabar buruk tentang produk kebersihan vagina, nih! Peneliti dari University of Guelph di Kanada memastikan bahwa 95% cewek yang memakai produk kebersihan vagina mengalami infeksi. Penelitian tersebut untuk pertama kali mengungkapkan kalau cewek pengguna produk kebersihan vagina, justru memiliki risiko tiga kali lebih besar mengalami infeksi. Padahal produk itu dipakai para cewek untuk mengatasi masalah vagina yang mungkin dialami.

Laporan penelitian tersebut telah diterbitkan oleh the Journal BMC Women's Health, edisi April 2018. “Penelitian yang melibatkan responden perempuan sebanyak 1.500 orang ini mengamati kebiasaan perempuan memakai produk pembersih genital dan seberapa sering mereka mengalami gangguan di area organ intim tersebut,” ungkap Kieran O'Doherty, seorang profesor di bidang psikologi yang menjadi peneliti utama.

Prof. Kieran juga mengatakan bahwa douching sudah dipastikan berdampak buruk untuk kesehatan vagina, tapi masih ada banyak produk kebersihan yang belum diketahui dampaknya. Berdasarkan penelitian itu diketahui bahwa produk yang umum dipakai adalah krim anti-gatal, pelembap, pelumas dan tisu khusus perempuan. Ternyata produk-produk tersebut diketahui berhubungan sama infeksi yang nantinya dialami.

Data yang didapatkan, seorang perempuan yang memakai gel pembersih berisiko delapan kali lebih tinggi mengalami infeksi ragi dan hampir 20 kali lebih berisiko mengalami infeksi bakteri. Sedangkan, cewek yang memakai produk sabun vagina dan pewangi nyaris 3½ kali lebih berisiko memiliki infeksi bakteri, dan 2½ kali berisiko mengalami infeksi saluran kemih. Responden yang rutin memakai tisu khusus perempuan, dua kali lebih berisiko alami infeksi saluran kemih. Data spesifik juga menunjukkan responden yang memakai pelumas atau pelembap 2½ kali lebih tinggi berisiko alami infeksi ragi.

Prof. Kieran menjelaskan, “Produk-produk yang dipakai itu bisa mencegah pertumbuhan bakteri sehat yang dibutuhkan untuk melawan infeksi. Masyarakat terlanjur salah memahami bahwa alat genital perempuan adalah area yang kotor, dan menciptakan opini bahwa produk kebersihan vagina dibutuhkan supaya perempuan merasa segar dan bersih. Tapi kenyataannya, produk-produk itu bisa memicu risiko kesehatan.”

Wah, ternyata produk kebersihan vagina itu malah bisa membahayakan kesehatan vaginamu, lho! Kalau kamu sering memakai produk kebersihan vagina, lebih baik mulai sekarang kamu berhenti untuk memakainya ya, Girls. Jangan sampai kamu nantinya terkena infeksi atau penyakit di organ reproduksimu. Kalau kamu ingin merawat vagina supaya tetap bersih dan sehat, kamu cukup rajin membersihkannya dengan air bersih dan mengeringkannya dengan benar! It’s so simple, right?

Jangan lupa juga untuk share artikel ini ke teman-temanmu ya, supaya mereka juga bisa tau tentang info penting ini!

Related Articles

01 Oct 2019

Tips Lolos dari Insomnia

Kamu pernah mengalami insomnia nggak, Girls? Ternyata insomnia memang cenderung dialami saat menjela...
21 Jun 2019

Kram Menstruasi Ternyata Bisa Pengaruhi Otak, lho!

Kamu tau nggak, Girls, kalau kram menjelang atau di awal menstruasi itu dikenal dengan Primary Disme...
29 Mar 2022

Mengenal Feromon, Hormon yang Menandakan Masa Subur Wanita

Nafsu atau hasrat seksual wanita bisa dilihat atau diatur dari siklus menstruasi. Mengapa demikian? ...