hallo dr.laurier. selamat malam.
Hallo dr.Laurier. Selamat malam. Mohon maaf sebelumnya aku bertanya saat malam hari. Karena, aku hampir setiap malam overthinking akan banyak hal, jadi pertanyaan ini datang ketika aku mau tidur. Sebelumnya, perkenalkan. Nama aku Anjani Eka Lestari, saat ini aku masih menjadi mahasiswa di salah satu Politeknik di Jakarta semester 6. Pertama, aku senang sekali dengan fitur Ask dr.Laurier di menstruasi.com, jadi semua perempuan atau bahkan laki-laki punya kesempatan untuk bertanya lebih deep lagi tentang masalah menstruasi ini. Banyak hal mengenai menstruasi yang aku pertanyakan dan sampai saat ini aku belum menemukan jawabannya. Mohon pencerahannya ya, Dok?? 1. Pertama, saat menstruasi, aku jaraaaang sekali merasakan nyeri yang berlebih di perut, tapi suatu hari, aku benar-benar merasakan sakit yang sangat hebat saat menstruasi dan itu adalah pengalaman pertamaku selama menstruasi. Selama sebelum menstruasi itu, aku hampir tiap hari minum kopi, Dok, entah itu kopi dalgons atau beli online. Kemudian, mamahku berspekulasi rasa sakit hebatku itu karena sebelumnya aku kebanyakan minum kopi. Tapi, aku menyangkal, dok. Aku bilang ke mamahku, kalau aku belum pernah mendengar kalau minum kopi bisa membuat sakit saat menstruasi dari orang kesehatan manapun. Tapi, mamahku tetap bersikeruh kalau dia mendengarnya dari seorang dokter. Oleh karena itu dok, aku ingin tahu apakah kopi mempengaruhi sakit atau nyeri saat menstruasi? Lalu, apakah pertolongan pertama untuk orang yang mengalami sakit atau nyeri hebat saat menstruasi? 2. Kedua, aku punya seorang adik perempuan, dok. Adikku itu siklus menstruasinya tidak teratur, Dok. Jadi, misalnya, adikku baru minggu ini menstruasi, kemudian satu atau dua minggu kemudian menstruasi lagi dan bahkan kadang sebentar. Aku jadi kasihan dok melihatnya. Karena, waktu bulan puasa, kalau kita menstruasi kan jadi tidak puasa ya, dan dihitung hutang yang harus dibayar setelah lebaran. Nah saat puasa, menstruasi adikku juga tidak teratur. Seminggu haid, setelah beberapa hari selesai, eh keluar lagi darah dari vagina nya, dan itu kadang cuma sehari/ dua hari, tapi setelah beberapa hari keluar lagi dan sama sebentar juga. Aku jadi kasihan dok melihatnya, bahkan jadinya adikku punya banyak hutang puasa yang harus dibayar. Lalu, adiku sempat periksa ke bidan, dok, tapi tidak menemukan jawabannya. Mohon jawabannya ya dok, kira-kira itu kenapa ya, dok? Kira-kira penyebabnya apa? Dan apakah bisa disembuhkan? Lalu, apakah berpengaruh dengan keadaan rahim dia di masa depan? Mohon pencerahannya ya dok, saya ingin sekali adik says siklus menstruasinya normal kembali, saya sangat sedih melihatnya???? 3. Ketiga, saya punya teman satu kosan sama aku. Jadi, dia juga sama seperti adikku yang siklus menstruasinya tidak teratur. Namun, teman saya ini jika dia keluar darah dari vaginanya, dia benar-benar akan merasa sakit dan nyeri yang sangaaaaat hebat, dok. Karena, dia sampai tidak bisa bangun dari tidur, bahkan terkadang sampai demam atau pusing dok. Saya melihatnya dia jadi kaya (maaf sebelumnya) sekarat, dok. Dan itu membuat saya dan teman-teman lain khawatir kepadanya dok setiap dia menstruasi. Saya juga sangat sedih sekali dok saat dia harus merasakan sakit, karena benar-benar pucat sekali dok mukanya. Kira-kira pertolongan pertama apa ya dok yang bisa saya dan teman-teman saya yang lain lakukan, saat dia mengalami sakit hebat ketika menstruasi? Jadi, itu beberapa pertanyaan dalam benak saya yang belum terjawab selama ini, Dok. Saya berharap dokter bisa memberi jawaban dan pencerahan terhadap pertanyaan saya sehingga saya bisa membantu orang-orang di sekitar saya yang mengalami hal seperti di atas. Terima kasih sebelumnya untuk dr.Laurier dan Laurier atas kesempatan bertanyanya. Jika saya ada pertanyaan lagi mengenai menstruasi dan reproduksi, saya akan datang lagi ke fitur ini untuk bertanya dan mencari jawaban di sini. Always stay safe and stay healthy ????
Menstruasidr. Laurier
Hai, Anjani! Terima kasih atas pertanyaannya. Nyeri yang dialami menjelang atau saat menstruasi dikategorikan sebagai kondisi yang wajar. Nyeri atau kram terjadi karena adanya pengencangan otot pada rahimmu. Saat menstruasi, otot-otot dalam rahim akan mengencang agar darah menstruasi yang keluar tidak terlalu banyak. Namun dengan catatan, rasa nyeri tersebut tidak mengganggu aktivitasmu sehari-hari. Sedangkan, nyeri yang kamu rasakan setelah menstruasi bisa saja disebabkan karena otot-otot dalam rahimmu masih mengencang, yang merupakan efek dari menstruasi. Jika nyeri yang kamu rasakan terlalu berlebihan sampai mengganggu aktivitasmu sehari-hari, kamu bisa mengonsumsi obat pereda nyeri yang dibuat khusus untuk mengatasi nyeri menstruasi. Konsumsi obat sesuai aturan yang tertera pada kemasan agar obat dapat berfungsi optimal. Selain minum obat, ada juga alternatif lain untuk meredakan nyeri, yaitu: 1. Stretching untuk merelaksasi otot yang terasa nyeri 2. Mengompres area yang nyeri dengan air panas, agar otot-otot yang tegang bisa melemas Sedangkan, untuk nyeri yang dialami oleh temanmu. Kamu bisa menggunakan cara tersebut untuk membantunya, tetapi jika nyeri masih berlanjut, sebaiknya segera ajak temanmu untuk memeriksakan diri ke dokter kandungan agar mendapatkan informasi yang lebih jelas mengenai kondisi temanmu. Selanjutnya, makanan dan minuman yang masuk ke dalam tubuh sebenarnya diproses melalui sistem pencernaan, sedangkan menstruasi diatur dalam sistem reproduksi. Sehingga, sistem pencernaan dan reproduksi itu berbeda dan tidak saling memengaruhi secara langsung. Oleh karena itu, boleh saja saat menstruasi kamu mengonsumsi kopi selama tidak berlebihan, karena sesuatu yang berlebihan pasti akan tidak baik juga untuk tubuhmu. Sedangkan untuk kasus yang dialami oleh adikmu, sebenarnya siklus menstruasi yang normal adalah 21 – 35 hari dengan durasi 2 – 7 hari, dan minimal mengganti pembalut 4 - 6 kali dalam sehari. Siklus menstruasi seharusnya sudah teratur dengan sendirinya jika umur adikmu sudah lebih dari 20 tahun. Jika siklus menstruasi masih dalam rentang waktu tersebut, maka hal tersebut masih tergolong wajar. Jika umur adikmu kurang dari 20 tahun, wajar saja bila siklus menstruasi berubah-ubah karena tubuhmu masih mengalami proses pertumbuhan fisik yang dikenal sebagai masa puber. Di saat ini, seluruh sistem tubuhmu masih mengalami proses penyempurnaan. Demikian halnya juga dengan sistem reproduksi yang belum menghasilkan kadar hormon reproduksi secara seimbang, sehingga belum bisa mengatur menstruasi secara teratur. Sedangkan, jika umur adikmu lebih dari 20 tahun, menstruasi yang tidak teratur dapat disebabkan karena beberapa hal, yaitu: berat badan yang meningkat/menurun pesat, gangguan pola makan, stres, ataupun gejala awal terjadinya suatu gangguan di indung telur. Maka dari itu, pastikan untuk tetap memenuhi kebutuhan nutrisi dengan baik, menghindari stres, istirahat yang cukup dan rajin berolahraga agar siklus menstruasi tetap teratur. Namun, kamu dan adikmu juga bisa periksakan diri ke dokter kandungan agar mendapatkan informasi yang lebih jelas mengenai kondisi kalian. Semoga informasi ini bisa menjawab pertanyaanmu ya. Salam, dr. Laurier