Kamu putus karena si mantan melakukan sesuatu yang menyakitkan? Lalu setelah berusaha buat melupakannya, dan kamu berhasil...tiba-tiba dia datang lagi, lalu ngajak kamu balikan. Gimana reaksimu, Girls? Bahkan dia rela merayu dan memberi janji kalau dia nggak akan menyakitimu lagi. Nah, biar kamu nggak salah langah, pelajari trik ini yuk!
Kalau memang kamu udah nggak ada hati, nggak perlu ragu untuk menyatakan hal itu dengan jujur pada si mantan. Katakan baik-baik, tapi dengan cara tegas. Jangan jadi lemah karena teringat kembali memori bersamanya, jangan biarkan dia mengumbar janji atau rayuan untuk meluluhkan hatimu. Kamu harus mementingkan diri dan perasaanmu terlebih dulu, bukan dia.
Kalau mantan masih ngotot deketin kamu, coba aja trik ini! Kasih sinyal bahwa kamu udah move on dan lagi dekat dengan cowok lain. Caranya? Kamu bisa menolak ajakannya dan bilang kalau kamu udah punya janji. Atau menyebutkan nama seseorang kalau perlu, saat dia maksa ingin ajak kamu ngobrol.
Udah seharusnya kamu putus kontak dengannya. Jangan balas chat atau pesan, dan jangan jawab teleponnya. Kalau mantan masih juga berusaha, misalnya meneleponmu dengan menggunakan nomor lain, katakan terus terang padanya bahwa hal yang dilakukannya itu sangat mengganggu.
Pada tahapan tertentu, kalau mantan terlalu memaksa dan kamu jadi merasa terganggu, sepertinya kamu perlu meminta bantuan seseorang untuk menjelaskan hal tersebut pada mantanmu. Karena pasti kamu nggak mau mengalami hal menyakitkan yang sama untuk kedua kalinya kan? Let’s move on, Girls!
Share info ini ke teman-temanmu juga yuk, supaya mereka yang mempunyai hal sama seperti ini bisa dengan mudah mengatasinya!
Beli produk Laurier di e-commerce favoritmu!
Provided by :
© PT KAO Indonesia. All Right Reserved.
Dengan menggunakan situs web kami dan mengklik Setuju, Anda menyetujui penggunaan cookies dan informasi pribadi sebagaimana diatur dalam Kebijakan Privasi kami.
