ask dr laurier

Punya pertanyaan seputar kewanitaan dan Menstruasi?

Traveling Nyaman, Nggak Bikin Pusing

Traveling Nyaman, Nggak Bikin Pusing

19 Aug 2019

Traveling Nyaman, Nggak Bikin Pusing

Kalau lagi asik liburan, terus tiba-tiba mengalami menstruasi, pasti nggak nyaman banget kan? Hmm….harus gimana ya, biar bisa tetap nyaman beraktivitas tanpa merasa terganggu? Tenang aja, Girls! Kamu tetap bisa menikmati liburanmu kok, asal kamu tau traveling tips untuk menyiasati beberapa gangguan menstruasi yang mungkin akan kamu alami. Apa aja sih?

  • Traveling berpotensi mengganggu siklus menstruasi, karena jarak tempuh yang panjang atau perbedaan zona waktu yang ekstrem, sehingga bisa memicu menstruasi tertunda, berlebihan, atau justru sangat sedikit. Gejala yang dialami sangat tergantung pada tingkat stres tubuh yang dialami, dan proses adaptasi tubuh terhadap kelelahan itu. Biasanya, gangguan menstruasi cuma berlangsung selama satu siklus. Tapi kalau gangguan terjadi berlarut-larut, sebaiknya kamu langung berkonsultasi dengan dokter Obgyn ya!
  • Kamu juga bisa menyiasati kondisi menstruasi yang mungkin dialami tiba-tiba ini dengan pantyliner. Selain bermanfaat untuk mencegah terjadinya kelembapan selama perjalanan, pantyliner juga bisa mencegah kerepotan yang mungkin terjadi akibat tembus, karena tiba-tiba menstruasi. Jangan lupa menggantinya setiap 4 jam, supaya tingkat kelembapan selalu terjaga ya, Girls.
  • Di tempat tujuan, belum tentu produk pembalut yang biasanya kamu pakai akan gampang didapat. Makanya, sangat disarankan supaya kamu membawa persediaan pembalut saat lagi bepergian. Jangan lupa juga untuk mengganti pembalut setiap 4 jam, dan pastikan persediaan pembalutmu mencukupi.
  • Kalau traveling harus dilakukan dengan penerbangan dalam rentang waktu lama, saat mengalami PMS, maka pastikan kamu mengonsumsi 1 liter air setiap 2 atau 3 jam penerbangan. Langkah ini perlu dilakukan supaya meredakan proses pengumpulan cairan yang cenderung dilakukan tubuh karena konsumsi air yang kurang menjelang menstruasi. Selain itu, berjalan-jalanlah setiap 2 jam untuk mencegah terjadinya pembengkakan pada kaki akibat pengumpulan cairan. Sebaiknya, bawa juga obat pereda nyeri PMS karena sangat mungkin nggak tersedia selama perjalanan, atau di tempat tujuanmu.
  • Temperatur udara yang meningkat sangat tinggi dan cuaca panas berpotensi memicu terjadinya infeksi ragi di saluran vagina. Makanya, pastikan kamu membeli obat antiinfeksi ragi yang dijual bebas di apotek untuk mengatasi kondisi tersebut dengan cepat saat kamu mengalaminya.
  • Risiko infeksi saluran kemih cenderung meningkat saat kamu traveling, karena jarang minum (mengonsumsi air). Pastikan kamu selalu memenuhi kebutuhan cairan tubuh, jangan menahan keinginan buang air kecil (BAK), dan pastikan membersihkan diri dengan air bersih setelah BAK.

Ternyata simple kan, menjaga kondisimu supaya tetap aman dan bisa menikmati liburan dengan nyaman? Kalau kamu lagi planning liburan, sebaiknya jangan lupa untuk melakukan traveling tips seperti di atas ya! Supaya kamu bisa bebas beraktivitas pas liburan, tanpa hambatan. Enjoy your holiday, Girls!

Yuk, share info ini ke teman-temanmu yang lain, biar mereka juga bisa lebih prepare saat mau traveling!

Related Articles

Healthy Body
10 Jan 2020

Pentingnya Cek Kesehatan Sebelum Menikah

Girls, kamu pasti sering dengar kan, kalau sebelum menikah harus cek kesehatan dulu? Tapi, hal ini n...
Healthy Body
07 May 2019

5 Cara Atasi Migrain di Kantor

Kepala kamu pernah merasa pusing sebelah nggak sih, Girls? Pasti rasanya mengganggu banget, kan? Sak...
Healthy Body
17 Apr 2023

Apa Itu Adenomiosis? Ini Ciri-cirinya!

Beberapa waktu lalu, seorang selebriti Indonesia didiagnosis mengidap adenomiosis sampai ia harus me...