Cara mengatasi diare saat menstruasi

Berhubung hormon adalah penyebab utama diare sewaktu kamu menstruasi, bisa dibilang, kamu tidak bisa sepenuhnya menghilangkan aktivitas buang air besar itu saat sedang menstruasi. Namun, kamu tetap bisa mengurangi frekuensi atau tingkat keparahannya dengan melakukan hal-hal berikut:

• Memilih jenis makanan

Cara pertama untuk mengatasi diare ketika menstruasi adalah bijak memilih makanan yang akan dikonsumsi. Pasalnya, garda terdepan untuk menyelesaikan masalah pencernaan adalah diet yang sehat.

Oleh sebab itu, kamu perlu memperbanyak konsumsi buah-buahan, sayuran, dan sayuran hijau agar aktivitas buang air besarmu bisa teratur. Kamu juga boleh memperbanyak konsumsi makanan cair, seperti teh, jus apel, atau kaldu sup, untuk mengistirahatkan usus. 

• Menghidrasi tubuh

Satu efek samping diare adalah dehidrasi lantaran hilangnya air dan nutrisi dari jaringan tubuh. Jika dibiarkan, kondisi ini bisa menyebabkan masalah kesehatan serius lainnya. Untuk itu, kamu perlu banyak minum air di masa sebelum dan saat menstruasi; terutama kalau kamu sampai diare ketika menstruasi. 

Kamu juga boleh memperbanyak konsumsi air kelapa, jus buah, atau minuman olahraga untuk mengganti cairan elektrolit yang hilang karena dehidrasi. Untuk membantu tubuh menahan lebih banyak air, kamu bisa memperbanyak makanan asin, seperti biskuit atau sup, yang akan membantu gantikan natrium yang hilang.

• Menghindari makanan tertentu

Mengonsumsi makanan yang sehat tidak saja cukup buat mengatasi diare saat menstruasi. Sebab, makanan dan minuman tak sehat yang masih dikonsumsi secara berdampingan juga punya andil terhadap peningkatan frekuensi buang air besar ketika menstruasi.

Maka dari itu, kamu perlu juga menjauhi junk food atau makanan berlemak tinggi sebelum menstruasi. Soalnya, jenis makanan ini bisa memperburuk gastrointestinal kamu serta menyebabkan kotoran yang sangat bau. Tak hanya itu, kamu pun perlu menahan diri untuk tidak mengonsumsi kopi, alkohol, minuman bersoda, produk-produk susu, dan tembakau yang bisa mengiritasi saluran pencernaan dan memperparah diare.