Benar Nggak sih, Cairan Pembersih Bisa Bikin Miss V Gatal?
Girls, kamu pasti pernahkan, merasa cemas kalau bau yang nggak sedap dari miss v-mu tercium sama orang lain? Apalagi kalau kamu sedang menstruasi atau saat mengalami keputihan yang sangat banyak, pastinya terasa sangat lembab. Biasanya bau yang menusuk ini disertai dengan miss v yang gatal nggak tertahankan. Hal ini pastinya bikin kamu sangat risih kan, Girls? Nggak heran kalau kamu mengatasi kondisi ini dengan cairan pembersih, karena cairan pembersih ini menjanjikan miss v-mu yang segar dan nggak berbau.
Tapi, kamu tau nggak sih, Girls? Ternyata penggunaan cairan pembersih, justru akan menyebabkan kondisi miss v-mu semakin parah lho. Kalau kamu mengalami keputihan hebat, kulit yang semakin lembap, dan miss v yang gatal nggak tertahankan. Sebaiknya segera konsultasikan ke dokter ya, Girls, karena hal ini bisa saja menandakan adanya infeksi di saluran vaginamu, Girls. Maka dari itu, selain obat dari dokter, kamu bisa mengatasinya dengan menjaga kebersihan di area vagina dengan tips di bawah ini!
- Hindari wewangian. Pewangi yang mengandung unsur kimia bisa menyebabkan perubahan pH miss v-mu, Girls. Akibatnya infeksi akan semakin parah, produksi cairan meningkat, dan kulit miss v akan gatal karena lembap. Kamu harus ingat nih, Girls, wewangian nggak cuma datang dari cairan pembersih, tapi juga, deterjen dan pelembut saat mencuci celana dalam, tisu basah yang dipakai membersihkan miss v, dan pembalut. Maka dari itu, kamu harus selalu mewaspadai hal ini ya, Girls.
- Hanya gunakan air bersih. Setiap kali sehabis pipis, BAB, mandi, atau saat akan mengganti pembalut, sebaiknya miss v dibersihkan dengan air yang mengalir, Girls. Sebisa mungkin hindari air yang udah tertampung, karena selalu ada risiko air tersebut akan tercemar bakteri. Setiap sehari sekali saat mandi sore, basuh miss v dengan air hangat.
- Pastikan gerakan membersihkan miss v selalu dilakukan dari arah depan ke belakang. Kalau hal ini dilakukan dengan gerakan sebaliknya, akan berisiko memindahkan bakteri dari saluran pembuangan ke area miss v. Sebaiknya keringkan permukaan kulit miss v-mu yang udah dibersihkan supaya nggak lembap, Girls.
- Gunakan pakaian dalam yang berbahan katun supaya sirkulasi udara miss v lancar dan nggak lembap. Kondisi kulit yang lembap bisa memicu iritasi dan menyebabkan miss v-mu gatal.
- Gunakan pembalut yang tepat. Bukan hanya tanpa pewangi, dan menyerap cairan menstruasi dengan cepat, melainkan juga untuk menjaga kesehatan kulit area kewanitaanmu, Girls. Satu-satunya pembalut yang pas untuk kondisi ini adalah Laurier Healthy Skin. Pembalut ini memiliki permukaan 3D Pori Bergelombang, sehingga meningkatkan 80% sirkulasi udara ke area permukaan kulit area kewanitaan. Jadinya, pembalut tetap kering, kulit bebas lembap, serta mencegah miss v gatal dan berbau nggak sedap.
Sekarang udah tau kan, Girls, cara mengatasi miss v yang gatal karena wewangian? Sebenarnya kulit di area miss v memang diketahui sangat khas dengan strukturnya yang berlipat-lipat, sehingga bisa menyimpan lembap. Ketika unsur kimia yang berasal dari pewangi terperangkap di dalam lipatan kulit itu, maka dengan mudah akan memicu reaksi bakteri dan jamur sehingga menyebabkan miss v-mu gatal. Jadi, selalu pastikan kulit miss v-mu nggak lembap saat menstruasi, Girls. Untuk info lebih lanjut kamu bisa cek https://dontgetirritated.id/ #DontGetIrritated ya, Girls!
Yuk, ajak teman-teman kamu baca artikel ini, Girls! Supaya mereka juga bisa mengetahui pemicu yang menyebabkan miss v gatal karena wewangian dan bisa mengatasinya!