ask dr laurier
Punya pertanyaan seputar kewanitaan dan Menstruasi?

Gangguan Menstruasi Oligomenorea, Apa Tanda dan Pemicunya?

Gangguan Menstruasi Oligomenorea, Apa Tanda dan Pemicunya?

Author: Tim Edukasi Laurier

25 Jul 2023

Gangguan Menstruasi Oligomenorea, Apa Tanda dan Pemicunya?

Girls, tahukah kamu, kalau periode menstruasi normal pada seorang wanita berkisar antara 21 – 35 hari. Nah, apabila kamu tidak mengalami menstruasi lebih dari 35 – 90 hari,  bisa jadi dikarenakan stres atau adanya gangguan lain, salah satunya oligomenorea.

Apa itu oligomenorea?

Pengertian Oligomenorea

Oligomenorea merupakan gangguan menstruasi yang membuat penderitanya hanya mengalami menstruasi sebanyak 6 – 8 kali dalam setahun. Biasanya, oligomenorea kerap terjadi pada masa subur. Selama mengalami kondisi ini, darah yang dikeluarkan pun tidak dapat diprediksi. Bisa lebih banyak atau malah lebih sedikit dari biasanya.

Umumnya, kondisi ini seringkali dialami oleh remaja di awal menstruasi, yakni 2 – 3 tahun setelah mereka mendapatkan menstruasi pertamanya. Meski demikian, kondisi ini sebenarnya wajar terjadi karena dampak dari hormon yang tidak stabil di masa pubertas.

Baca Juga: PCOS pada Remaja, Apakah Berbahaya?

Penyebab Oligomenorea

Melansir dari Clevelandclinic.org, kondisi yang dapat menyebabkan terjadinya oligomenorea adalah sebagai berikut:

  • PCOS: Kondisi yang membuat tubuh memproduksi lebih banyak hormon androgen sehingga mengganggu ovulasi.
  • Cushing’s syndrome: Kondisi di mana kadar hormon kortisol di tubuh terlalu tinggi sehingga menyebabkan hormon menjadi tidak seimbang dan memengaruhi siklus menstruasi.
  • Eating disorders: Mengalami gangguan makan seperti anoreksia nervosa yang mengakibatkan menstruasi menjadi tertunda.
  • Diabetes: Mengidap diabetes sehingga memengaruhi siklus menstruasi dan membuat menstruasi menjadi lebih lama atau banyak.
  • Hyperthyroidism: Gangguan kesehatan yang terjadi saat kelenjar tiroid memproduksi hormon tiroid (triiodothyronine dan thyroxine) secara berlebihan. Efeknya menyebabkan siklus menstruasi menjadi terganggu.

Related Articles

Author: Tim Edukasi Laurier
03 Sep 2019

Menstruasi Tiba-tiba Datang Lebih Cepat? Kenapa ya?

Kalau selama ini kamu masih berpikir menstruasi itu dialami cewek cuma sebulan sekali, dan akan terj...
Author: Tim Edukasi Laurier
03 Dec 2019

PMS-ku Terlalu Cepat atau Lambat ya?

Girls, PMS atau gejala-gejala sebelum menstruasi yang kamu alami memang relatif banyak jenisnya lho!...
Author: Tim Edukasi Laurier
07 Feb 2024

Kenali Apa Itu Pubertas Dini, Risiko, dan Pencegahannya!

Pubertas pada umumnya terjadi pada usia 10-14 tahun untuk anak perempuan, dan 12-16 tahun untuk anak...