Halo, terima kasih sudah bertanya dengan dr. Laurier. 

 

Siklus menstruasi rata-rata perempuan adalah 28 hari. Tetapi kita tahu bahwa setiap perempuan adalah unik, dan karenanya memiliki siklus menstruasi yang unik; bisa lebih pendek atau sebaliknya lebih panjang dari siklus rata-rata itu. Jadi, siklus menstruasi kita bisa jadi gak sama, alias lebih panjang atau lebih pendek dibandingkan teman lain. 

 

Siklus menstruasi yang normal adalah 21 – 35 hari dengan durasi 2 – 10 hari. Namun, dengan catatan 3 hari terakhir biasanya hanya keluar flek atau darah tidak keluar terlalu banyak. Keterlambatan menstruasi masih terhitung wajar jika tidak lebih dari 3 bulan sejak menstruasi sebelumnya. Bila lebih dari 3 bulan, maka kemungkinan terjadi gangguan hormon, struktur pada rahim, atau gangguan fungsi pada ovarium. 

 

Jika umurmu kurang dari 20 tahun, wajar saja bila siklus menstruasi berubah-ubah karena tubuhmu masih mengalami proses pertumbuhan fisik yang dikenal sebagai masa puber. Di saat ini, seluruh sistem tubuhmu masih mengalami proses penyempurnaan. Demikian halnya juga dengan sistem reproduksi yang belum menghasilkan kadar hormon reproduksi secara seimbang, sehingga belum bisa mengatur menstruasi secara teratur.

 

Jika umurmu lebih dari 20 tahun, menstruasi yang tidak teratur dapat disebabkan karena beberapa hal, yaitu: berat badan yang meningkat atau menurun pesat, gangguan pola makan, stres, ataupun gejala awal terjadinya suatu gangguan di indung telur. Syndrom ovarium polikistik, kehamilan, dan menopause dini juga bisa menjadi kemungkinan penyebabnya.

 

Untuk mengatasinya, pastikan kamu memenuhi kebutuhan nutrisimu dengan baik, menghindari stress, istirahat yang cukup, dan rajin berolahraga agar menstruasimu tetap teratur. Selain itu, kamu juga bisa periksakan diri ke dokter kandungan agar mendapatkan informasi yang lebih jelas mengenai kondisimu.

 

Sementara, darah menstruasi yang menggumpal biasanya disebabkan karena jumlahnya yang banyak dan terkumpul di vagina. Kondisi ini bisa terjadi karena adanya zat bernama fibrin yang membuat darah secara alami mengalami penggumpalan. Namun demikian, darah menstruasi seharusnya tidak menggumpal karena di setiap siklus menstruasi jumlah darah yang keluar hanya sekitar 60 sampai 80 cc. Jika terdapat gumpalan kemungkinan terjadi perdarahan uterus yang abnormal. Sebaiknya segera periksakan dirimu ke dokter kandungan agar mendapatkan pemeriksaan lebih lanjut dan memastikan tidak terjadi apa-apa di rahimmu.

 

Semoga informasi ini dapat membantu untuk menjawab pertanyaanmu ya. Apabila ada pertanyaan yang ingin ditanyakan lagi seputar menstruasi dan kesehatan alat reproduksi lainnya, jangan sungkan untuk bertanya ke dr Laurier, ya.

 

Salam,

dr. Laurier