Ovulasi dan Menstruasi
Dok, saya mau bertanya. Jadi setiap mendekati masa ovulasi, saya selalu mengalami keputihan yang lumayan banyak, tapi keputihan ini warnanya putih bening dan berbau amis. Kemudian keluar flek darah yang kadang warna coklat, kadang merah segar tapi tidak banyak. Hal ini terjadi saat beberapa hari sebelum, saat, dan 1-2 hari setelah masa ovulasi. Apakah hal ini normal yaa dok? Oh iyaa dok. Saya juga merasa saat mendekati tanggal tanggal menstruasi, vagina saya seperti agak gatal. Tapi saat sudah menstruasi rasa gatalnya hilang. Jadi gatal cuma saat mendekati tanggal menstruasi saja. Apakah normal juga dok? Terima kasih dok:)
Kesehatan Genitaldr. Laurier
Halo, terima kasih sudah bertanya ke dr. Laurier, ya!
Keputihan adalah proses alamiah yang terjadi pada setiap perempuan. Keputihan dapat terjadi karena adanya ketidakseimbangan antara bakteri baik dan bakteri jahat pada vagina.
Keputihan yang normal seharusnya berwarna putih bening, tidak berbau dan tidak menggumpal seperti nasi basi. Jika keputihanmu menyebabkan gatal pada area vagina, berbau, dan menggumpal seperti nasi basi, kamu dapat melakukan hal-hal berikut untuk mengatasinya:
- Pakailah celana dalam berbahan katun
- Ganti pembalut dan pantyliner secara rutin
- Daerah vagina harus selalu kering setiap habis buang air
- Gunakan sabun khusus area kewanitaan dengan pH yang sesuai pH vagina (pH 3.5) setiap 2 – 3 kali dalam seminggu
Lalu, apakah setelah darah menstruasi keluar di hari pertama, hari-hari selanjutnya kamu mengalami flek? Jika iya, maka flek yang keluar tersebut bisa saja termasuk menstruasi. Durasi menstruasi yang normal adalah 2 – 10 hari, dengan catatan 3 hari terakhir biasanya hanya berupa flek atau darah tidak keluar terlalu banyak. Jika menstruasimu berlangsung tidak kurang atau lebih dari jangka waktu tersebut, maka menstruasimu masih tergolong normal.
Jika umurmu kurang dari 20 tahun, wajar saja bila siklus menstruasi berubah-ubah karena tubuhmu masih mengalami proses pertumbuhan fisik yang dikenal sebagai masa puber. Di saat ini, seluruh sistem tubuhmu masih mengalami proses penyempurnaan. Demikian halnya juga dengan sistem reproduksi yang belum menghasilkan kadar hormon reproduksi secara seimbang, sehingga belum bisa mengatur menstruasi secara teratur.
Sedangkan, jika umurmu lebih dari 20 tahun, menstruasi yang tidak teratur dapat disebabkan karena beberapa hal, yaitu: berat badan yang meningkat/menurun pesat, gangguan pola makan, stres, ataupun gejala awal terjadinya suatu gangguan di indung telur.
Pastikan kamu memenuhi kebutuhan nutrisimu dengan baik, menghindari stress, istirahat yang cukup, dan rajin berolahraga agar menstruasimu tetap teratur. Namun, kamu juga bisa periksakan diri ke dokter kandungan agar mendapatkan informasi yang lebih jelas mengenai kondisimu. Semoga informasi ini dapat membantu menjawab pertanyaanmu, ya.
Salam,
dr. Laurier