Ayo, Stop Merokok!
American Journal of Epidemiology edisi November 2008, merilis hasil penelitian yang menyatakan bahwa perempuan berusia 27 – 44 tahun yang punya kebiasaan merokok cenderung mengalami PMS berat, seperti nyeri punggung, pinggang, payudara, perut, serta kembung, dan berjerawat.
Penelitian tersebut dilakukan oleh Dr. Elizabeth R. Bertone-Johnson dan tim peneliti dari University of Massachusetts, USA. Bersama tim peneliti yang dipimpinnya, Dr. Elizabeth menganalisa data kesehatan para juru rawat rumah sakit di seluruh Amerika, yang terdaftar dari tahun 1989 sampai 2008, sebanyak 116.678 data. Ditemukan bahwa 20% dari para juru rawat yang mengalami keluhan PMS parah ternyata punya pola hidup yang sama, yaitu merokok.
“Hasil penelitian kami ini menguatkan data bahwa kebiasaan merokok bisa meningkatkan risiko PMS berat, dan menjadi alasan yang kuat bagi perempuan dewasa untuk berhenti merokok,” kata Dr. Elizabeth.
Dalam artikel ilmiah itu dijelaskan bahwa merokok memang telah diketahui bisa memengaruhi keseimbangan kadar hormon reproduksi. Tapi sayangnya, masih belum bisa menganalisa seberapa parah dampaknya untuk gangguan kesehatan.
Gimana nih, Girls? Masih mau melanjutkan kebiasaan merokokmu? Lebih baik mulai kurangi dan hentikan kebiasaan merokokmu supaya gangguan PMS-mu juga nggak semakin parah. Jangan sampai kamu membahayakan kesehatan tubuhmu sendiri ya!
Yuk, share info ini ke teman-temanmu yang punya kebiasaan merokok, supaya mereka tau dampaknya bagi kesehatan dan segera menghentikan kebiasaannya!