ask dr laurier

Punya pertanyaan seputar kewanitaan dan Menstruasi?

Kok Darah Menstruasiku Menggumpal… Kenapa ya?

Kok Darah Menstruasiku Menggumpal… Kenapa ya?

14 Aug 2014

Kok Darah Menstruasiku Menggumpal… Kenapa ya?

Saat menstruasi, mungkin kamu suka bertanya-tanya, kenapa darah menstruasiku menggumpal ya? Terus kamu jadi khawatir dengan kondisimu dan bingung mau bertanya ke siapa. Sebenarnya darah menstruasi yang menggumpal itu wajar, karena darah menstruasi yang normal memang nggak selamanya bertekstur cair, Girls. Ada bagian darah menstruasi yang terlihat padat, atau menggumpal. Pasti kamu masih aja kaget saat melihat ini kan?

Tenang aja, menstruasi sebenarnya adalah proses pembersihan rahim. Jadi selain darah, cairan menstruasi juga mengandung selaput dinding dalam rahim yang memang harus dikeluarkan setiap kali seorang perempuan lagi menstruasi.

Selaput dinding rahim seringkali nggak bisa diurai, sehingga terdorong ke luar tubuh dalam bentuk gumpalan-gumpalan besar. Warnanya cenderung merah gelap, dan seringkali dialami bersama perdarahan berat. Nggak semua perempuan mengalami kondisi ini lho, Girls. Kareana tergantung banget sama kondisi tubuh masing-masing. Tapi, rata-rata perempuan akan menemukan serpihan-serpihan padat mirip gel yang nggak terlalu besar, saat darah menstruasi lagi mengalir deras.

Ada masanya, darah yang menggumpal terlihat lebih banyak dibanding biasanya, atau dibandingkan dengan perempuan lain, tapi perbandingannya dengan darah cair tetap lebih sedikit. Kondisi ini masih dianggap normal dan disebabkan oleh 2 faktor:

  1. Ukuran rahim. Semakin besar rahim, semakin besar lapisan dinding rahim yang terbentuk, maka akan semakin banyak pula gumpalan darah yang dikeluarkan saat menstruasi.
  2. Kemampuan otot rahim berkontraksi untuk meluruhkan lapisan dalam dinding rahim. Semakin kuat kemampuan otot rahim, maka akan semakin baik dan semakin banyak gumpalan darah yang keluar saat menstruasi.

Kalau gumpalan darah terlihat lebih banyak dibandingkan darah cair saat menstruasi dan terlihat relatif besar, sebaiknya kamu harus waspada. Apalagi kalau gumpalan darah keluar disertai rasa lelah atau nyeri. Bisa jadi kondisi ini disebabkan oleh:

  • Perubahan kadar hormon. Kondisi ini bisa disebabkan oleh banyak hal dari sisi internal tubuh. Pemicunya bisa jadi kegagalan ovulasi, penggunaan obat tertentu, atau adanya kista di indung telur.
  • Fibroid. Benjolan yang terbentuk di dalam otot dinding rahim ini bisa memicu pembentukan lapisan selaput dalam rahim yang lebih tebal, sehingga menyebabkan pembentukan darah menstruasi yang menggumpal menjadi lebih banyak.
  • Adenomyosis. Kondisi ini menyebabkan kemampuan kontraksi otot menurun, sehingga mengakibatkan semakin banyak gumpalan darah yang keluar saat menstruasi.
  • Polip. Polip tumbuh di dalam rahim dan bisa memicu pendarahan hebat yang terlihat seperti gumpalan darah saat menstruasi.

Sebenarnya, gumpalan darah menstruasi secara umum nggak berbahaya kok. Perbedaan kualitas darah di suatu periode menstruasi dibandingkan dengan periode menstruasi yang lagi berlangsung, adalah kondisi normal dan bukan sebuah gangguan. Tapi, kalau gumpalan darah terlihat lebih banyak dibandingkan darah cair dan berlangsung secara terus menerus, maka bisa jadi kamu mengalami salah satu dari kondisi gangguan di rahim seperti yang dijelaskan di atas.

Kalau mengalami kondisi seperti yang disebutkan di atas, kamu perlu berkonsultasi dengan dokter Obgyn terdekat, Girls. Jangan ragu untuk share hal yang terjadi pada dirimu, dengan begitu dokter akan lebih gampang mendeteksi kondisimu. Selain share dengan dokter, kamu juga bisa share artikel ini ke social media supaya teman-temanmu juga tau informasi ini. Sharing is caring, Girls!

Related Articles

Adulthood
09 Dec 2019

4 Kebiasaan yang Bikin Area Miss V Gatal

Kamu sering merasa gatal di area miss V-mu, Girls? Wajar kok, ternyata area ini memang cenderung gam...
Adulthood
28 Jun 2019

Jangan Anggap Sepele Menstruasi yang Nggak Teratur!

Girls, menstruasimu nggak teratur? Hati-hati lho, jangan sampai kamu anggap kondisi ini cuma masalah...
Adulthood
27 Jun 2019

Tes HPV Bisa Deteksi Kondisi Pra-Kanker Serviks

Para peneliti dari Queen Mary University, London, Inggris (QMUL) yang bekerja sama dengan the Univer...